Kali ini, saya mau cerita sedikit tentang aplikasi
di handphone yang sudah beberapa
waktu ini saya pakai untuk memantau kondisi lalu lintas dan transportasi umum di
Jakarta. Sebagai penghuni Jakarta yang mengandalkan kendaraan umum, sudah pasti
hujan badai, macet, kecelakaan, KRL tabrakan, dan juga pohon tumbang bisa
menjadi faktor yang membuat saya tidak bisa sampai di tujuan tepat waktu.
Logo Aplikasi Trafi yang baru. (Update 19 Oktober 2017.) |
Nah, salah satu aplikasi yang cukup membantu saya
selama ini adalah Trafi. Saya baru pakai aplikasi ini sekitar sebulan. Itupun
karena diperkenalkan oleh adik saya. Aplikasi ini di Indonesia sebenarnya masih
pada tahapan beta, alias uji coba. Tapi, walau dengan beberapa kekurangan,
aplikasi ini cukup membantu saya sehari-hari.
Apa sih, fungsinya Trafi? Trafi adalah aplikasi android
yang membantu mencarikan moda transportasi umum yang dapat membawa kita ke
suatu tujuan. Misalnya kita mau pergi ke Harmoni, cukup ketik, dan Trafi akan
menunjukkan kendaraan umum yang dapat membawa kita ke Harmoni. Selain itu,
Trafi juga bisa membertahukan kendaraan umum yang lewat di dekat kita dan juga
rute detil dari masing-masing moda transportasi.
Tampilan awal Trafi. Yang warna ungu bertuliskan 8 di peta itu, bus Transjakarta Lebak Bulus - Harmoni. |
Trafi juga selalu update. Jadi, kalau ada
rangkaian kereta macet, rute busway dialihkan, atau ada banjir, bagian “News”
akan memberikan informasi. Pengguna juga bisa memberikan informasi secara
mandiri di bagian ini. Jadi, tidak perlu menunggu admin, kita juga bisa
menerima informasi langsung dari lapangan oleh para pengguna aktif.
Nah, di antara seluruh fitur Trafi ini, yang
paling saya suka adalah peta interaktif yang bisa menunjukkan letak bus
transjakarta terdekat. Lumayan untuk bisa mengira-ngira kapan bus yang ditunggu
datang.
Misalnya nih, saya ada di Monas dan mau pergi ke Lebak Bulus.
Tinggal lihat di layar, dimana letak bus jurusan Harmoni-Lebak Bulus berada, dan
ada di mana bus jurusan Monas-Ragunan. Kalau bus Harmoni-Lebak Bulus sudah
terlalu dekat dengan Halte Harmoni (sementara kita masih di Monas) dan bus
Monas-Ragunan sudah dekat banget, saya lebih suka memilih ambil bus
Monas-Ragunan, terus di sekitar Buncit ambil bus jurusan Senen-Lebak Bulus.
Kalau bus yang jurusan Ragunan masih jauh, sementara bus jurusan Harmoni-Lebak
Bulus kira-kira 10 menit perjalanan baru sampai Harmoni, maka saya akan ambil
bus tujuan Kota dan lalu turun di Harmoni, untuk kemudian ambil bus ke Lebak
Bulus. Tentunya ini adalah contoh penggunaan Trafi untuk pengguna Transjakarta tingkat advanced macam saya. Hahaha!
Saya harus siap-siap! Transjakarta jurusan Harmoni sudah dekat! |
Pada intinya, dengan fitur peta interaktif, saya
bisa tahu dimana letak bus Transjakarta berada. Jadi, saya tahu, apakah masih harus
menunggu lama atau tidak, atau apakah saya perlu ambil jalur-jalur alternatif
menuju tujuan. Sejauh ini, peta internaktif Transjakarta ini cukup akurat.
Fitur penting lainnya adalah posisi KRL (Commuterline).
Dengan Trafi, kita bisa tahu, di stasiun X, kereta menuju Y akan tiba dalam
berapa menit lagi. Jadi, kita bisa mengira-ngira, masih harus lama menunggu
atau tidak.
Setelah saya browsing sana-sini, barulah saya
tahu, ternyata Trafi adalah aplikasi buatan orang Lithuania. Meskipun buatan Lithuania,
namun aplikasi ini sudah dipakai di banyak negara, termasuk di Brazil dan
Rusia. Okay, saya tidak akan banyak membahas soal asal-usul Trafi. Yang jelas,
aplikasi ini sangat berguna untuk saya, dan saya ingin berbagi dengan para
pembaca – siapa tahu ada yang membutuhkan.
Jadi tahu kan, busnya sampainya kapan... |
Untuk mengunduh Trafi, cukup gampang. Untuk
pengguna android, cukup masuk ke GooglePlay dan unduh Trafi. Nggak bakalan
salah, karena Trafi punya logo yang cukup khas, yaitu segi lima warna merah dengan gambar orang sedang berpegangan di dalam kendaraan umum logo dengan tiga garis warna merah hati yang membentuk seperti panah.(Update 19 Oktober 2017) Jadi, buat yang penasaran, boleh unduh Trafi.
Nanti bisa dicoba untuk memastikan jadwal kendaraan umum, terutama Transjakarta
dan Commuterline. Sementara itu ... saya harus siap-siap mengejar kereta saya
yang akan tiba dalam 5 menit, atau 11 menit, atau 22 menit lagi!
Logo Aplikasi Trafi yang lama. |
0 Komentar:
Posting Komentar