Selamat datang di Bandar Udara Adi Sumarmo! |
Karena saya ada keperluan keluarga, maka baru-baru
saja ini saya sempat melakukan perjalanan ke Solo (Surakarta). Karena lumayan
lama menunggu jemputannya, jadi kali ini saya berkesempatan untuk
mengeksplorasi Bandara yang masih berhias ini. Pada saat saya datang, ada
beberapa tempat yang sedang dibangun. Tapi secara umum, layanan terhadap
penumpang tidak banyak terganggu.
Bandara Adi Sumarmo punya dua Arrival Gate,
satunya untuk penerbangan internasional dan satunya untuk penerbangan nasional.
Agak aneh juga, karena penerbangan internasional di sini nggak terlalu padat.
Mungkin dibangun demikian karena di International Arrival ada meja tempat cek
paspor dan visa. Tapi jadinya, penumpang beberapa penerbangan domestik juga
diarahkan untuk keluar dari International Arrival Gate. Termasuk saya yang naik
Citilink. Mungkin karena yang National Arrival sudah lumayan padat.
Hall di luar bandara. |
Di Bandar Udara Adi Sumarmo, ada tempat makan
seperti Bakso Lapangan Tembak dan Dunkin Donuts, juga kios makan lain. Ini yang
sudah di luar bandara ya. Kalau yang di dalam sih adanya cuma beberapa kios
makan biasa dan galeri Batik Keris. Seperti bandara lainnya, di sini juga ada
money changer, locker (harus datang ke bagian informasi kalau mau pakai), dan
tempat refleksi. Oh ya, ada juga Indomaret dan satu komputer gratisan di Hall
tengah yang berfungsi sebagai internet corner.
Transportasi keluar bandara tidak sesusah yang dibayangkan,
karena di sini juga ada counter untuk taksi bandara dan juga bus Damri menuju
pusat kota Solo. Hanya saja, tempat tunggu bus dekat tempat merokok, jadi agak
mengganggu (untuk saya – kalau untuk bapak-bapak yang mau nunggu bus sambil
merokok sih malah senang.)
Pas saya datang, ada dua replika kereta
tradisional yang dipajang di depan bandara. Replika Kereta Kyai Garuda Chandra
dan Kereta Condro Kirono. Sepertinya ada papan informasinya sih, tapi saya
nggak baca.
Oh ya, Bandar Udara Adi Sumarmo sangat dekat
dengan Waduk Cengklik. Kalau waktu mendarat kita masih sempat melihat ke luar
jendela, kemungkinan besar akan sempat melihat waduk ini. Buat yang datang ke
Solo untuk wisata santai dan ingin tahu tempat tujuan lokal, bisa juga mampir
ke sini dari bandara. Naik mobil dari bandara paling cuma 10 menit. Tapi jangan
harap hiburan kerena ala ibukota yah. Pengunjung biasanya hanya jalan-jalan
mengelilingi waduk atau mampir ke warung untuk makan. Lumayan, hiburan untuk
warga Solo dan Boyolali, siapa tahu hiburan untuk pengunjung dari tempat lain
juga.
Menunggu pesawat. Sampai jumpa Bandara Adi Sumarmo! |
Duh mbak.. Saya jadi malu.. Saya asli solo, bahkan rumah ortu saya deket dari bandara adi somarmo.. Tapi belom pernah eksplore bandara.. Terakhir ke bandara selain nganter pak misua terbang, sekalian eksplore hunting pokemon di bandara.. 😄
BalasHapusEh iya ... saya waktu di bandara Adi Sumarmo juga nyari pokemon. Lumayan, ada pokestop di ruang tunggu.
HapusDi dekat bandara Adisumarmo jga ada hotel murah lho, ada free shuttle bandara jga, jdi jngan lupa klo k solo mampir @frontoneairportsolo ya, d jamin puas
BalasHapusIni deket banget dengan bandara nggak sih? Di deretan ruko itu?
Hapus