Tambahan pusat-pusat
kebudayaan asing di Jakarta:
6. British
Council
Alamat : Jakarta
Stock Exchange, Tower II, Lt. 16, Jl Jend Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 (Update 12 Maret 2017: Office 8 Building, Lantai 9, SCBD Lot. 28, Jln. Senopati Raya no. 8B, Kebayoran Baru, Jakarta 12190)
Telepon : +62-21- 515-5561 (Update 12 Maret 2017: +62-21-2933 3470)
Website :
www.britishcouncil.or.id (Update 12 Maret 2017: www.britishcouncil.id)
Untuk penjelasan lebih detil, boleh cek di sini.
Untuk penjelasan lebih detil, boleh cek di sini.
Penjelasan:
British Council sudah lama
menjalankan kegiatan kerja sama kebudayaan dengan pemerintah Indonesia.
Sebenarnya British Council mengadakan banyak kegiatan seperti bantuan ke
sekolah-sekolah dan institusi seni, diskusi ilmiah sosial dan kebudayaan,
kunjungan seniman Inggris ke festival seni nasional, pendidikan kewirausahaan,
serta kerjasama sosial/kenegaraan lainnya, tetapi tidak semuanya berbentuk
kegiatan panggung yang bisa ditonton khalayak umum. Kalau sering mendapatkan
informasi tentang, misalnya, peluncuran buku tentang permasalahan sosial, atau
diskusi tentang hak asasi manusia, seringkali terlihat ada logo British Council
di situ sebagai sponsor. Tapi biasanya kegiatan-kegiatan yang seperti ini tidak
terlalu diminati masyarakat umum. Layanan yang paling dikenal oleh masyarakat
dari British Council adalah beasiswa Chevening dan pameran pendidikan di
Inggris.
Transportasi:
(Update 12 Maret 2017: Karena sudah pindah, keterangan ini sudah tidak berlaku lagi.) Jakarta Stock Exchange (JSE)
posisinya tepat di belakang Mal Pacific Place. Kalau naik kendaraan umum,
berhenti di Jl. Sudirman depan Pacific Place (halte busway Polda Metro). Lalu
langsung jalan ke JSE. Kendaraan pribadi juga bisa mencapai tempat ini tanpa
nyasar, karena petunjuknya jelas. Tempat parkir banyak, karena ini adalah
gedung perkantoran.
7. Pusat
Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Rusia
Alamat : Jl.
Diponegoro no. 12, Menteng, Jakarta Pusat, 10310.
Telepon : +62-21-31935290
Website : idn.rs.gov.ru
Penjelasan:
Biasa disingkat PKR (Pusat
Kebudayaan Rusia) oleh siswa-siswa kursus di situ. PKR mengadakan berbagai
kursus untuk memperkenalkan kebudayaannya. Kursus yang sudah lama berlangsung
adalah kursus bahasa Rusia dan kursus memasak masakan Rusia. Mulai tahun 2014
ini, juga diadakan kursus tarian khas Rusia (belly dance ala Rusia
dan juga ballroom dance). Beberapa kali dalam setahun, PKR juga
menyelenggarakan pemutaran film gratis. Informasi beasiswa ke Rusia juga bisa
diperoleh di sini. Kalau Anda ikut menjadi siswa kursus bahasa di sini, Anda
dapat mengikuti lomba bahasa Rusia tahunan yang hadiah utamanya adalah dikirim
jalan-jalan ke Rusia selama beberapa hari.
PKR memiliki perpustakaan, ruang
kelas, dan ruang pertunjukan yang dapat memuat sekitar 200 orang. Oh ya,
pengajar untuk semua kursus di sini semuanya native speaker. Jadi
lebih mudah untuk berlatih bahasa ataupun mengenal budaya mereka.
Pertunjukan band rock Индонезия yang pernah diselenggarakan di PKR. |
Transportasi:
Bus dari Sudirman yang menuju ke
Salemba pasti melewati tempat ini. Contohnya adalah bus PPD 213 jurusan Grogol
- Kampung Melayu. Tapi karena Jl. Diponegoro adalah daerah elit yang dipenuhi
rumah duta-duta besar dan pejabat, kebanyakan kendaraan umum enggan menurunkan
penumpang sembarangan. Lebih baik turun di Taman Suropati lalu jalan kaki
sekitar 10 menit. Kalau naik kendaraan pribadi, harus hati-hati, soalnya
petunjuk gedung kurang jelas. Kalau belum pernah ke sini sebelumnya, biasanya
kelewatan.
8. @america
Alamat : Mal Pacific Place Lt.3 #325, Jl. Jendral
Sudirman Kav. 52-53, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat, 12190
Telepon : +62-21- 5797 3207
Website : www.atamerica.or.id
Penjelasan:
Sebagai satu-satunya pusat
kebudayaan yang berlokasi persis di dalam Mall, pusat kebudayaan Amerika ini
sering menjadi meeting point banyak remaja. Tempatnya nyaman
dan enak untuk nongkrong, sambil menikmati tehnologi canggih yang tersedia.
Tempat ini sering menjadi tempat kegiatan-kegiatan kebudayaan, termasuk talk
show, konser, dan teater. Di antara semua pusat kebudayaan asing yang ada,
@america termasuk yang paling sering mendatangkan artis nasional dan
internasional. Kadang-kadang ada info musisi terkenal jazz atau blues asal
Amerika mengadakan konser mini di sini. Untuk informasi kegiatan, bisa buka
websitenya yang selalu di-update secara rutin. Tapi kalau mau tahu tentang
beasiswa, di sini bukan tempatnya, karena organisasi pengelola beasiswa ke Amerika
ada sendiri (mis. AMINEF).
@america menyediakan fasilitas
berupa ruang pertunjukan dengan sound system yang canggih,
selasar tempat nongkrong yang asyik, iPad yang bisa dipinjam, dan juga mesin
Google Earth yang bisa dipakai untuk “jalan-jalan” keliling dunia. Dari segi
keamanan, pusat kebudayaan ini bisa dibilang yang paling ketat. Metal detector
sampai dua lapis, dilarang membawa tas ke dalam ruangan (ada tempat penitipan
tas), dan ada satpam di mana-mana.
Transportasi:
Karena posisinya di dalam Mal Pacific
Place, baik pengguna kendaraan umum maupun pengguna kendaraan pribadi tidak
akan kesulitan untuk mencari tempat ini. Kalau naik kendaraan umum, berhenti di
Jl. Sudirman depan Pacific Place (halte busway Polda Metro). Lalu langsung
masuk ke dalam mall. Tempat parkir banyak, sesuai kondisi mall.
9. Istituto
Italiano Di Cultura
Alamat : JL. HOS
Cokroaminoto no. 117, Menteng, 10310 Jakarta
Telepon : +62-21- 3927531
Website :
www.iicjakarta.esteri.it/IIC_Jakarta
Penjelasan:
Pusat kebudayaan Italia sering
juga disebut sebagai IIC (singkatan dari Instituto Italiano di Cultura). Gedung
IIC ini sebenarnya posisinya sangat strategis, namun sayangnya tidak terlalu
banyak mengadakan kegiatan. Akibatnya, banyak orang yang pernah melewati tempat
ini tanpa menyadari bahwa di situ ada pusat kebudayaan. Kegiatan rutin yang
dilakukan di sini adalah kursus bahasa Italia dan pemutaran film gratis.
Selain memiliki ruang kelas dan
perpustakaan, IIC juga memiliki aula yang dapat memuat hingga 100 penonton jika
ada pertunjukan. Waktu saya hobi mengejar-ngejar festival film gratisan,
menonton pemutaran film di IIC adalah pilihan terakhir, karena di sini tidak
ada panggung dan kursi penonton tidak bertingkat. Kalau menonton film (layar
tancap, yah), harus duduk di depan atau sekalian berdiri di belakang.
Transportasi:
Posisi IIC, kalau dari arah
perempatan Menteng, terletak sebelum jembatan Kuningan (tempat patung 66).
Kalau naik kendaraan umum, bisa turun di depan lokasi, tetapi harus
menginformasikan tempatnya ke kenek bus. Soalnya daerah ini bukan daerah dimana
bus umum berhenti. Kalau dari halte busway Latuharhary, masih harus jalan
kurang dari 10 menit.
10. Jawaharlal
Nehru Indian Cultural Center
Alamat : Jl
Pandeglang 44 Menteng, Jakarta 10310
Telepon : +62-21- 3155120
Website
www.indianembassyjakarta.com (Masuk ke bagian culture.)
Penjelasan:
Sering disingkat JNICC, pusat
kebudayaan India ini sangat dikenal untuk kelas yoganya. Untuk yang tertarik
untuk belajar yoga dengan instruktur asli yang didatangkan dari India, bolehlah
mencoba kursus di tempat ini. Pelajarannya runtut dan memudahkan orang untuk
belajar dari gerakan sederhana hingga gerakan yang lebih sulit. Kelas yoga di
sini selalu penuh, dan kalau berminat bisa masuk waiting list hingga beberapa
bulan!
Padahal, selain kelas yoga, di
sini juga ada kelas tarian India dan kelas bahasa. Kelas bahasa ada kelas
bahasa Tamil dan kelas bahasa Hindi. Jangan salah, peminatnya juga banyak loh.
Kalau mau tahu informasi beasiswa ke India, bisa juga tanya-tanya di sini.
Sebenarnya kedutaan India di
Indonesia sering mengadakan kegiatan kebudayaan. Tapi biasanya justru tidak
diadakan di JNICC ini. Sering ada acara tari-tarian, musik, atau pameran, tapi
diadakannya di gedung pertunjukan umum seperti JCC atau di tempat lain. Penulis
pernah menonton sendratari Ramayana versi India yang diadakan di Gedung Sapta
Pesona. Ada juga pemutaran film gratis secara rutin, tapi diadakannya justru di
gedung kedutaan India di Jl. H.R. Rasuna Said. Salah seorang rekan sekantor
penulis yang kursus bahasa Hindi, malahan bercerita kalau kelas bahasanya juga
diadakan di gedung kedutaan India dan dia tidak pernah datang ke JNICC. Nah
loh!
Transportasi:
Sejauh ingatan saya, JNICC tidak
dilewati kendaraan umum. Kalau naik Transjakarta, harus turun di halte busway Pasar
Rumput Halimun*, lalu jalan kaki (menyeberangi sungai, lalu belok ke
kanan) sekitar 10-15 menit. Kalau naik kendaraan umum dari arah Kuningan,
misalnya Kopaja 66, harus turun sebelum bus menyeberang rel kereta api di Jalan
Madiun, lalu jalan kaki sebentar. Kalau tanya orang di Pasar Rumput sekitaran
Halimun*, belum tentu mereka tahu ada pusat kebudayaan India di dekat situ,
jadi alamat dan GPS tetap menjadi pegangan utama. Kalau naik kendaraan pribadi,
cukup masuk dari arah Latuharhary lalu terus menyusuri rel kereta api sampai
bertemu gedung ini di sebelah kiri jalan.
Kalau mau mendatangi pemutaran
film di kedutaan India, bisa naik busway atau bus yang lewat Kuningan. Letak
Kedutaan India persis di sebelah Erasmus Huis, jadi petunjuk ke sana bisa
dilihat di keterangan tentang Erasmus Huis.
Jadi, siap
jalan-jalan “keliling dunia” di Jakarta?
*Update di tanggal 12
April 2014
Lg cari2 info ttg british council ehh ketemu blog ini. Sekalian aja tanya hehe.. Kak, kalo british council itu letaknya yg di deket anomali Coffee bukan yaa? Trus kalo kesana, harus ada jadwalnya atau bs datang kapan aja ya? Hehe, mau kesana tp takut keder kalo ditanya keperluannya apa -_- thanks kakkk :D
BalasHapusDulu waktu British Council masih di gedung S Widjojo (waktu saya masih kuliah), orang masih bisa keluar masuk dengan santai karena bisa pakai alasan mau datang ke perpustakaan. Setelah tahun 2005, perpustakaannya dihibahkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan British Council pindah ke Jakarta Stock Exchange (JSE). Nah ... sejak saat itu, orang nggak bisa datang kalau nggak ada undangan/janjian/keperluan khusus. Jadi saya nggak pernah berkunjung ke British Council di JSE ini. Kalau cuma tanya-tanya kursus dan beasiswa, mendingan ke Yayasan British Council di Lotte Avenue saja. (Btw, emangnya ada Anomali Coffee di JSE?)
HapusOh begitu yaa.. Aku sih dikasih tau sm guru aku.. Katanya di british council bs masuk2 gt.. Ternyata skrg udh gbs yaa.. Ada kak anomali Coffee di kawasan SCBD itu, di sudirman. Aku liat di google maps wkwkwk.. Kalo tempat2 lain yg kakak share itu gmn kak? Bs buat didatengin?
BalasHapusHahaha! Kalau memang berjiwa petualang, datangi saja semua pusat-pusat kebudayaan ini satu-satu. Bahkan, iseng nyelonong ke British Council di JSE juga bisa, paling ditanya-tanya ama satpam. Kalau nggak boleh masuk, bisa belok ke @America di Pacific Place atau ke Korean Cultural Center di Equity Building. Jangan lupa bawa KTP atau SIM atau kartu pelajar yah, buat identitas diri. (Btw, patokannya jangan Anomali Coffee. Cari Bursa Efek Jakarta saja: lebih tepat arahnya.)
Hapus